Kegiatan Kelautan Perikanan Cilegon 2010 - Penutup

Penutup

                Pengembangan Kelautan dan Perikanan tahun 2010 secara umum telah menunjukkan kinerja yang menggembirakan, dilihat dari pencapaian untuk masing-masing program. Keberhasilan tidak semata merupakan hasil dari upaya Bidang Kelautan dan Perikanan, tetapi juga didukung oleh Dinas Pertanian dan Kelautan, Pemerintah Kota Cilegon, serta masyarakat nelayan dan masyarakat perikanan pada umumnya.

Ditengah berbagai keberhasilan kuantitatif yang telah diraih, harus disadari bahwa pengembangan perikanan dan kelauatan pada hakikatnya terkait dengan seluruh aspek, baik yang kasat mata maupun tidak, yang dirasa kecil atau yang kita anggap besar. Seringkali kita terjebak pada perangkap sempit bahwa membangun seolah-olah hanya dicirikan dengan meningkatnya pendapatan, dibangunnya PPI, membaiknya struktur armada perikanan, danlain-lain. Padahal pembangunan juga membutuhkan kepekaan, kepedulian, empati, dan nilai-nilai spiritual. Dengan pemahaman ini, kita songsong Pembangunan Pengembangan Perikanan dan Kelautan tahun 2011 sebagai suatu keseluruhan dan kesatuan entitas menuju masyarakat Kota Cilegon yang aman, adil dan sejahtera.  

Kegiatan Kelautan Perikanan Cilegon 2010 - Bag 4

IV

PERMASALAHAN DAN UPAYA PEMECAHAN MASALAH

 4.1  Hambatan

                Disamping berbagai keberhasilan yang telah diraih, disadari masih terdapat  beberapa hambatan dalam pelaksanaan pengembangan kelautan dan perikanan yang dilaksanakan tahun 2010. Hambatan-hambatan tersebut adalah sebagai berikut:

1)      Tidak tercapainya target produksi perikanan tangkap yang antara lain disebabkan oleh; (1) faktor kondisi cuaca, (2) sarana prasarana alat tangkap yg masih minim, dll.

2)      Belum optimalnya upaya penanggulangan kemiskinan nelayan yang diakibatkan oleh skema pemberdayaan nelayan saat ini belum holistic.

3)      Belum berfungsinya PPI yang sedang dibangun akibat perencanaan yang kurang komprehensif.

4)      Masih rendahnya realisasi Investasi Usaha Perikanan oleh Pelaku Usaha

5)      Pelaksanaan tugas dilapangan belum didukung tenaga fungsional yang memadai sehingga Hasil kegiatan & kondisi Kelautan dan Perikanan tidak terpantau secara keseluruhan

4.2 Solusi

                Secara umum pengembangan kelautan dan perikanan tahun 2010 cukup menggembirakan, hal tersebut dapat dilihat dari pencapaian masing-masing program. Bahkan beberapa indikator telah melewati target yang telah ditetapkan. Namun demikian, masih terdapat beberapa permasalahan seperti yang telah diuraikan diatas.

 Untuk mengatasi hambatan-hambatan tersebut,upaya penyelesaian adalah sebagai berikut:

1)      Perlu proses perencanaan yang semakin matang untuk menghindari kemungkinan kegagalan pelaksanaan program serta menghindari program yang tidak tepat sasaran.

2)      Perlunya pelaksanaan monitoring dan evaluasi yang semakin intensif untuk mengawal pelaksanaan program .

Perlunya akselerasi pengembangan industri perikanan melalui penciptaan iklim usaha yang kondusif dan memikat yang mampu meningkatkan pajak, lapangan kerja, ketersediaan bahan baku, dan multiplier effect lainnya

Kegiatan Kelautan Perikanan Cilegon 2010 - Bag 3

III

 PROGRAM DAN KEGIATAN

TAHUN ANGGARAN 2010

3.1. Program Pengembangan Kelautan dan Perikanan

                Program pengembangan kelautan dan perikanan dilakukan bertujuan untuk mencapai sasaran yang telah ditetapkan. Kegiatan yang  dilaksanakan dari program tersebut dibagi menjadi 2 (dua) sub bidang kegiatan,  meliputi  :

1. Sub Bidang Kelautan; program pengembangan dan pengelolaan perikanan tangkap.
2. Sub Bidang Perikanan; program pengembangan budidaya ikan air tawar.

Berdasarkan Perda Kota Cilegon No. 7 Tahun 2008 Dinas Pertanian dan Kelautan memiliki struktur yang terdiri dari 1 Sekretariat, 3 Bidang, 9 Kasi, 1 UPTD RPH, 8 UPTD Kecamatan, dan 9 Kasubag Tata Usaha. Adapun komposisi personalia Bidang Kelautan dan Perikanan sebagai berikut:

No.	Nama	Jabatan
1	Drs. Ubaidillah	Kepala Bidang Kelautan dan Perikanan
2	Roesmadi	Kasie Kelautan
3	Ir. Lira Yuliantina	Kasie Perikanan
4	Dwi  Ari Paulus, ST	Staff
5	Arief Budiman, S.Pi	Staff
6	Muftadi, SE	Saff
7	Maryori, S.Pi	Staff
8	ErLina, S.Pt	Staff
9	Edwin	Staff

               

3.2 Program Bidang Kelautan dan Perikanan

3.2.1 Sub Bidang Kelautan

3.2.1.1 Peningkatan Sarana dan Prasarana Penangkapan Ikan Laut

                Kegiatan peningkatan sarana dan prasarana penangkapan ikan laut yang dilakukan oleh Bidang Kelautan dan Perikanan, Dinas Pertanian dan Kelautan Kota Cilegon bertujuan untuk meningkatkan kemampuan nelayan dalam mempeoleh hasil tangkapannya yaitu dengan Pemberian bantuan alat tangkap ikan berupa Jaring ikan dan Bubu ikan.

Kegiatan ini dimulai pada Triwulan ke-3 Tahun anggaran 2010, diawali dengan  kunjungan lapangan dari Dinas Pertanian dan Kelautan Kota Cilegon ke nelayan secara langsung di 4 kecamatan guna mendengar aspirasi dan juga kebutuhan riil alat alat tangkap ikan untuk nelayan. Dari hasil kunjungan langsung ke lapangan dan mendengar aspirasi nelayan diperoleh kesimpulan bahwa  dari empat kecamatan pesisir yang ada, nelayan di dua kecamatan yang membutuhkan alat tangkap ikan berupa Jaring ikan dan Bubu ikan yaitu Kecamatan Pulomerak dan Grogol. Kemudian dilakukan sosialisasi dan pendataan Calon Penerima dan Calon Lokasi (CPCL) yang akan menerima bantuan Jaring dan Bubu ikan di Kecamatan Pulomerak dan Grogol. Rangkaian kegiatan seperti ini dilakukan agar bantuan yang akan diberikan ke nelayan tepat sasaran dan benar-benar dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh nelayan dalam upaya meningkatkan hasil tangkapannya.

Adapun jumlah bantuan yang diberikan yaitu :  30 nelayan di Kecamatan Pulomerak mendapatkan bantuan jaring ikan dan 20 nelayan di Kecamatan Grogol mendapat bantuan Bubu ikan, yang penyerahannya secara simbolis oleh Bapak Walikota Cilegon pada tanggal 9 November 2010 di Halaman Kantor Walikota Cilegon dan Pada tanggal 19 November 2010 diserahkan kepada seluruh nelayan di Kecamatan di Pulomerak dan Grogol yang bertempat di Kecamatan Pulomerak. Tujuan kegiatan ini adalah dengan diberikan bantuan alat tangkap ikan dapat meningkatkan jumlah tangkapan ikan disertai meningkatnya pendapatan yang akhirnya meningkatkan kesejahteraan nelayan dan keluarganya.

3.2.1.2  Bimbingan Teknis Pengawasan dan Pengendalian Illegal Fishing

                Kegiatan Bimbingan Teknis Pengawasan dan Pengendalian Illegal Fishing yaitu sosialisasi kepada para nelayan di Kota Cilegon khususnya Kelompok Pokmaswas tentang bagaimana cara mencegah dan menghadapi bila terjadi Illegal Fishing di Kota Cilegon. Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan antara lain menambah wawasan dan pengetahuan bagi anggota pokmaswas tentang berbagai peraturan perundang undangan kelautan dan perikanan khusnya Undang Undang Nomor 45 tahun 2009 tentang Perikanan Illegal Fishing meliputi Illegal,Unreported,Unregulated Fishing yaitu cara Penangkapan Ikan yang tidak sesuai dengan aturan atau perundang-undangan yang berlaku,hasil tangkapan ikan yang tidak dilaporkan ke institusi yang berwenang serta penangkapan ikan dengan cara yang tidak benar yaitu dengan menggunakan Bom,Racun,dsb yang dapat merusak ekosistem perairan. Kegiatan sosialisasi ini dilakukan pada Bulan Maret 2010 bertempat di restoran Bintang Laguna,Cilegon dan diikuti oleh 40 nelayan sekota Cilegon,serta narasumber dari DKP Provinsi Banten, Polair Polda Banten, dan Dinas Pertanian dan Kelautan Kota Cilegon. Diharapkan setelah mengikuti sosialisasi ini nelayan khususnya anggota Pokmaswas dapat turut serta dalam mencegah terjadinya Illegal Fishing di Perairan laut Kota Cilegon.

3.2.2 Sub Bidang Perikanan

3.2.2.1 Bimbingan Teknis dan Magang Pengembangan Budidaya Air Tawar

                Kegiatan Bintek dan Magang Pengembangan Budidaya Air Tawar dilaksanakan pada bulan April 2010 bertempat di Kabupaten Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Kegiatan ini diikuti oleh para pembudidaya ikan air tawar sekota Cilegon dan Dinas Pertanian dan Kelautan Kota Cilegon. Adapun tujuan kegiataan ini adalah menambah pengetahuan para pembudidaya ikan air tawar di Kota Cilegon tentang bagaimana teknik Cara Budidaya Ikan Yang Baik (CBIB). Bagaimana memperoleh benih lele yang bagus,cara pemeliharaan yang baik dan pemasaran hasil panen.

3.3.        Kegiatan Bidang Kelautan dan Perikanan Lainnya :

               Bulan Januari :

• Kegiatan Bimbingan dan penyuluhan yang dilakukan oleh staf Bidang Kelautan dan Perikanan kepada para pembudidaya ikan secara bergantian di setiap kecamatan dan dilakukan seminggu sekali.

Bulan Februari :

• Kegiatan bimbingan dan penyuluhan yang dilakukan oleh staf Bidang Kelautan dan Perikanan kepada para pembudidaya ikan bergantian di setiap kecamatan dan dilakukan seminggu sekali.
• Rapat Koordinasi dan Konsolidasi Pembangunan Kelautan dan Perikanan Provinsi Banten dengan Kota Cilegon
• Sosialisasi Standarisasi Sertifikasi dan Akreditasi Produk Perikanan serta Penggunaan Obat ikan.
• Lomba Pokmaswas tingkat Kota Cilegon, Pokmaswas Tanjung Milli Kec.Pulomerak sebagai Juara ke-1.
• Kontrak Produksi Kota Cilegon dengan Kementrian Kelautan Perikanan RI.

Bulan Maret :

• Kegiatan bimbingan dan penyuluhan  yang dilakukan oleh staf Bidang Kelautan dan Perikanan kepada para pembudidaya ikan bergantian di setiap kecamatan dan dilakukan seminggu sekali.
• Apresiasi dan Validasi Data Statistik Perikanan Budidaya.
• Pendataan UPR dan Pokdakan.
• Workshop Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Kelautan dan Perikanan Tahun 2011

Bulan April :

• Kegiatan bimbingan dan penyuluhan yang dilakukan oleh staff Bidang Kelautan dan Perikanan kepada para pembudidaya ikan bergantian di setiap kecamatan dan dilakukan seminggu sekali.
• Pelatihan Manajemen Usaha UPP dan Pokdakan.

Bulan Mei :

• Pembentukan Forum Komunikasi Pokdakan se-Kota Cilegon.
• Silaturahmi dan aspirasi nelayan kecamatan Citangkil, kota Cilegon dengan Disperla Kota Cilegon.
• Kegiatan promosi produk perikanan propinsi-Banten.
• Senam kesegaran jasmani bersama DKP Provinsi Banten di STP Karangantu.
• Usulan calon penerima penghargaan pesisir (coastal award).
• Penetapan juara lomba pokmaswas tingkat provinsi Banten tahun 2010, pokmaswas Tanjung Mili kecamatan Pulomerak sebagai juara pertama.
• Pelatihan pembina mutu pembenihan.

Bulan Juni:

• Forum koordinasi penanganan tindak pidana dan pelanggaran tindak SDKP.
• Undangan kegiatan pembinaan pokmaswas.
• Sosialisasi pemahaman konvensi hukum laut Internasional dan implementasinya terhadap pembangunan kelautan provinsi Banten.

Bulan Juli :

• Penilaian tahunan pokmaswas tingkat nasional tahun 2010.
• Sosialisasi kelompok kerja mangroove nasional (KKMN) dan pembentukan kelompok kerja mangroove daerah (KKND) provinsi Banten.
• Silaturahmi dan aspirasi nelayan kecamatan Pulomerak dengan Disperla kota Cilegon.
• Sosialisasi tentang bantuan sarana dan prasarana alat penangkapan ikan berupa jaring ikan dan bubu ikan.

Bulan Agustus :

• Silaturahmi dan aspirasi nelayan kecamatan Grogol dengan Disperla kota Cilegon.

Bulan September :

• Temu kelompok pembenih ikan lele kecamatan Cilegon dengan Disperla kota Cilegon.

Bulan Oktober :

                Bulan November :

• ---------------------

Bulan Desember :

• Penyerahan bantuan secara simbolis berupa bubu dan jaring ikan dari Walikota Cilegon melaliu Dinas Pertanian dan Kelautan Kota Cilegon.
• Penyerahan bantuan secara langsung melalui Kepala Dinas Pertanian dan Kelautan Kota Cilegon kepada nelayan berupa bubu dan jaring ikan dari Walikota Cilegon.
• Penyuluhan budidaya ikan lele di pokdakan di taman ciputih raya kecamatan Jombang.
• Mengikuti kegiatan Bintek masalah Penanganan Limnah Minyak di Perairan Banten yang diadakan oleh DKP Propinsi.

Produksi Perikanan Kota Cilegon Th.2010

(Periode Januari s/d Oktober)

Σ Produksi Perikanan Tangkap                                                    :      187.75 Ton

Target Daerah Produksi Perikanan Tangkap (2010)            :      266,5 Ton (70,45%)                  

Σ Nilai Produksi Perikanan Tangkap                                          :      Rp. 2.504.170.000,-

Σ Produksi Perikanan Budidaya Air Tawar                              :      218.15 Ton

Target Daerah Produksi Perikanan Budidaya (2010)          :      206 Ton (105,9%)

Σ Nilai Produksi Perikanan Budidaya Air Tawar                    :      Rp. 2.726.547.000,-

Total Produksi Perikanan                                                              :      405.9 Ton

Target Daerah Produksi Perikanan (2010)                              :      472,5 Ton (85,9%)

Nilai Produksi Perikanan                                                               :      Rp. 5.230.717.000,-

Target Daerah

Σ Produksi Perikanan Tangkap Kota Cilegon Th.2009         :  224.1 Ton        

Σ Produksi Perikanan Budidaya Air Tawar Kota Cilegon    :    98.4 Ton         

                                                                                                                   322.5 Ton

Total Produksi Perikanan Kota Cilegon Th.2009                   :  322.5 Ton

Target Daerah                                                                                   :  287.8 Ton

* Produksi Perikanan dibandingkan dengan target daerah = %

                                                                                                           = %  

                                                                                                        = 112%

Konsumsi Ikan Kota Cilegon Th.2009

Σ Produksi Perikanan Kota Cilegon Th.2009                           :   322.5 Ton = 322.471 Kg

Σ Penjualan Ikan di Kota Cilegon dari luar kota

   Cilegon (Import)                                                                            :   17.5 Ton/Hr = 17.5  365 = 6.387 Ton

Σ Penduduk Kota Cilegon Th.2008                                             :  343.599 Jiwa

   Target Daerah                                                                                                :  22.6 Kg/Kapita/Th

Konsumsi Ikan =  =

                                                                                                           = 19.27 Kg/Kapita/Th

* Konsumsi Ikan dibandingkan dengan target daerah             = %

                                                                                                           = 85.28%